DOHA, iNewsPonorogo.id – Jersey polos yang dipakai timnas Denmark pada Piala Dunia 2022 bukan tanpa alasan. Bahkan usut punya usut, ternyata baju kebesaran tersebut punya arti yang mendalam.
Penampilan Tim Dinamit di laga pembuka Grup D Piala Dunia 2022 kontra Tunisia mencuri perhatian publik. Dimana mereka mengenakan jersey berwarna merah polos yang dilengkapi logo federasi sepakbola dan juga merek apparel berwarna merah, sehingga yang nampak hanya nomor punggung saja.
Begitu pula dengan jersey kedua dan ketiga mereka yang berwarna putih dan hitam. Tak ada corak atau embel-embel warna lain yang menghiasi jersey yang terlihat elegan itu.
Ternyata, desain tersebut memang sengaja dibuat oleh sang produsen, Hummels, sebagai bentuk protes mereka terhadap pelanggaran HAM yang diduga dilakukan oleh Qatar selama pembangunan infrastruktur Piala Dunia 2022 dari pekerja migran.
Seperti diketahui, negara Timur Tengah itu dikabarkan tak membayar para pekerja migran dengan layak selama proses pengerjaan.
Oleh karena itu, Hummels tak mau terlihat mendukung Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022. Walaupun di sisi lain, desain jersey tersebut juga terinspirasi dari kesuksesan Timnas Denmark menembus semifinal Piala Dunia 1992.
“Dengan jersey baru tim nasional Denmark, kami ingin mengirimkan pesan ganda. Mereka tidak hanya terinspirasi oleh Euro 92, sebagai penghormatan atas kesuksesan sepak bola terbesar Denmark, tetapi juga protes terhadap Qatar dan catatan hak asasi manusianya,” tulis pernyataan Hummels di Intagram mereka, @hummelsport, saat merilis jersey itu, pada 28 September lalu.
“Itulah mengapa kami mengurangi semua detail untuk jersey Piala Dunia Denmark yang baru, termasuk logo dan chevron ikonik kami. Kami tidak ingin terlihat selama turnamen yang telah menelan nyawa ribuan orang,” lanjut pernyataan itu.
“Kami mendukung timnas Denmark sepenuhnya, tapi itu tidak sama dengan mendukung Qatar sebagai negara tuan rumah. Kami percaya bahwa olahraga harus menyatukan orang dan jika tidak, kami ingin membuat pernyataan,” pungkas Hummels.
Sementara itu, warna hitam untuk jersey ketiga Christian Eriksen dan kolega disebut Hummels sebagai tanda berkabung. Sebab, mereka prihatin dengan para pekerja migran yang dilaporkan banyak kehilangan nyawa di Qatar hingga mencapai 6000 jiwa.
“Hitam adalah warna berkabung. Warna yang sempurna untuk jersey ketiga Denmark untuk Piala Dunia tahun ini,” jelas Hummels.
“Meskipun kami mendukung tim nasional Denmark sepenuhnya, ini tidak boleh disamakan dengan dukungan untuk turnamen yang telah menelan biaya ribuan orang. Kami ingin membuat pernyataan tentang catatan hak asasi manusia Qatar dan perlakuannya terhadap pekerja migran yang telah membangun stadion Piala Dunia di negara tersebut,” tandasnya.
Denmark sendiri mengawali Piala Dunia 2022 dengan bermain imbang tanpa gol kontra Tunisia. Mereka sementara berada di posisi tiga Grup D dan selanjutnya bakal meladeni Prancis dalam laga kedua fase grup yang berlangsung pada Sabtu (25/11/2022) pukul 23.00 WIB di Stadium 974, Doha, Qatar.
artikel ini telah tayang di iNews.id dengan judul: Terungkap, Ini Alasan Jersey Polos Timnas Denmark di Piala Dunia 2022
Editor : Putra
Artikel Terkait