PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Wagir Kidul, Kecamatan Pulung, Ponorogo, tidak hanya merusak dua rumah dan sejumlah kendaraan, juga menutup jalan antar desa.
Padahal jalan tersebut yang menghubungkan Desa Wagir Kidul dengan Desa Banaran, menjadi akses paling terdekat warga, terlebih mereka yang membawa susu hasil perah sapi.
Tertutupnya akses jalan membuat ratusan warga Akibatnya, di enam RT di Wagir Kidul dan dua RT di Banaran, terancam terisolir, karena akses utama ini tidak bisa dilalui kendaraan apapun.
Jika warga keluar desa harus melintas melalui jalan alternatif dengan memutar sejauh 6-7 kilometer.
"Warga harus memutar jika ingin menuju Banaran. Kondisi jalan yang tertutup longsor, hanya sekedar lewat pun lumayan sulit," kata Nur Wijayanto, perangkat Desa Wagir Kidul.
Saat ini pihaknya bersama warga menunggu bantuan alat berat untuk membersihkan material. Warga bersama perangkat desa masih bergotong royong membersihkan material longsor secara manual.
"Sementara dibersihkan dengan alat manual sembari menunggu alat berat. Infonya hari ini diturunkan alat berat untuk membersihkan material,” terangnya.
Sebelumnya, Hujan deras selama empat jam memicu longsor besar di Desa Wagir Kidul, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo.
Editor : Putra
Artikel Terkait
