PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Sejumlah warga binaan di Rumah tahanan (Rutan) Kelas IIB Kabupaten Ponorogo, ternyata punya kreatifitas yang luar biasa didalam membuat berbagai barang kerajinan. Selain mempunyai kuwalitas seni tinggi, hasil karya mereka juga bernilai ekonomi.
Warga binaan perepuan mereka membuat tas ayaman dari plastik yang saat ini lagi ngetren. Sedangkan untuk yang laki-laki berbagai aksesoris dibuat dari bahan kayu. Ada juga pembuatan keramik untuk tempat bunga dan lain sebagainya.
“Hasil kerajinan mereka (warga binaan) luar biasa. Bagus-bagus karyanya,” kata Lisdyarita, Wakil Bupati Ponorogo saat berkunjung dan melihat langsung hasil kerajinan warga binaan di Rutan Ponorogo.
Lanjutnya Lisdyarita menambahkan bahwa Pemkab bakal mensuport apa yanh dihasilkan oleh para narapidana ini. Bukan hanya ikut mempromosikan namun juga akan berikan bantuan berbagai peralatan dan fasilitas pendukung.
“Akan berikan bantuan tambahan alat-alat yang bisa mengembangkan kreatifitas mereka. Kita juga ikut mempromosikan melalui galeri gadung melati milik pemkab, dan juga ada online,” terangnya.
Sementara itu Kepala Rutan IIB Ponorogo, Agus Imam Taufik menjelaskan bahwa pihaknya juga mengapresiasi dukungan dari Pemkab Ponorogo, terhadap hasil karya daripada warga binaan.
“Terima kasih pada Pemkab Ponorogo atas segala dukungan. Kegiatan ini memang untuk kemandirian daripada warga binaan melalui pelatihan seperti ini,” ungkapnya.
Selain itu, masih menurut Agus Imam bahwa pembuatan berbagai kerajinan ini, diharapkan nantinya bisa bermanfaat bagi warga binaan ketika sudah keluar dari Rutan, atau telah menyelesaikan masa tahanannya.
“Semoga nanti bisa bermanfaat dan bekal disaat keluar dari sini (Rutan), karena pembuatan kerajinan ini juga bernilai ekonomis,” pungkasnya.
Tidak hanya berbagai kerajinan, sebagaian warga binaan juga diberi ketrampilan untuk membuat bonsai, dan masih banyak lagi.
Editor : Dinar Putra