"Saya juga mengimbau agar seluruh pimpinan cabang di seluruh Kabupaten dan Kota di Jatim menahan diri dan tidak terpancing dengan potensi munculnya IKA di wilayah masing-masing," ujar dia.
Sementara itu, Sekretaris PW GP Ansor Jatim, Hasan Bisri menambahkan, bahwa pihaknya akan patuh pada Pimpinan Pusat (PP) GP Ansor. "IKA GP Ansor ini berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai kepentingan politik. Sudahlah, kita masing-masing paham arah gerakan itu sebenarnya untuk kepentingan sepihak beberapa orang saja,” katanya.
Ketua Panitia Silaturahmi IKA GP Ansor Jatim Said Sutomo membantah bahwa IKA GP Ansor ilegal. Menurutnya, acara tersebut tidak perlu izin karena hanya berkumpul biasa para alumni. "Kami juga tidak mencomot logo (GP Ansor)," katanya.
Editor : Putra
Artikel Terkait