MATARAM, iNews.id - Seorang pria tua diduga melakukan perkosaan kepada sejumlah mahasiswa di Kota Mataram. Modus yang dilakukan oleh pria ini diantaranya menjanjikan dapat membantu skripsi.
Direktur Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) Universitas Mataram Joko Jumadi menuturkan, pria tua ini mengaku memiliki akses ke sejumlah kampus. Kemudian dia memberikan janji kepada sejumlah mahasiswi.
“Dia bukan dosen. Dia ngaku-ngaku dengan beragam janji,” katanya kepada iNews.id, Kamis (23/6/2022).
Joko mengatakan, janji yang diberikan pria tua ini tak sekadar soal akademik. Ada bujuk rayu lain yang disampaikan, seperti dapat mengobati kemandulan. Atau sejumlah tipu rayu lain yang memperdaya para mahasiswi ini.
“Dia bilang ada rambut disini, biasa mandul. Dan mahasiswi itu kemudian percaya,” bebernya.
Korban kakek ini, sambung Joko, tak hanya dari satu kampus ada dari sejumlah kampus. Jumlah perempuan yang saat ini ditangani ada 10 orang. Dia belum mendapat laporan dari perempuan yang lain.
“Yang saya tangani baru itu (10 orang). Belum ada laporan dari yang lain,” ucapnya.
Lebih lanjut, dari 10 orang mahasiswi ini tak semuanya diperkosa. Ada yang berhasil melawan dan kabur. Ada 5 orang yang mengaku sudah digauli.
“Dia terperdaya, sebelum dilakukan (perkosaan) mereka seperti diberi minuman. Kemudian terangsang dan mengikuti apa maunya,” ujarnya.
“Mereka ini tak sadar saat sama bapak ini. Seperti dihipnotis,” sambungnya.
Terkait langkah terhadap kasus ini, Joko menyebut akan membawa ke proses hukum. Untuk saat ini para korban masih dalam kondisi shock.
Editor : Putra
Artikel Terkait