MOSKOW, iNews.id - Perang antara Rusia dengan Ukraina belum berakhir. Bahkan kini Rusia akan meningkatkan produksi jet tempur siluman generasi kelima, Su-57, saat perang di Ukraina semakin sengit.
Perusahaan teknologi pertahanan milik pemerintah Rusia Rostec menyatakan, Angkatan Udara Rusia akan menerima unit baru tahun ini.
“Angkatan Udara Rusia akan menerima jet tempur Su-57 baru tahun ini,” kata bos Rostec, Sergei Chemezov, Kamis (22/9/2022), dalam pernyataan di akun Telegram resmi perusahaan, seperti dilaporkan kembali RT.
Dia menegaskan kecepatan produksi jet tempur Su-57 akan ditingkatkan karena pabrik di Timur Jauh mengalami ekspansi dan modernisasi guna memenuhi permintaan produksi yang tinggi.
Jalur perakitan dan fasilitas tambahan lainnya sudah dibangun di pabrik tersebut.
Memiliki kemampuan siluman, jet tempur supersonik tersebut bisa menghindari radar, menyerang target udara dan darat, termasuk titik-titik sistem pertahanan udara musuh.
Sebelumnya Presiden Rusia Vladimir Putin menginstruksikan agar militernya dilengkapi dengan perangkat keras tambahan. Pada Selasa lalu, Putin mengatakan pihak berwenang harus memastikan siklus kerja berkelanjutan di fasilitas militer serta mempelajari peralatan tempur musuh yang direbut di medan perang Ukraina, termasuk senjata yang dipasok oleh NATO.
Editor : Putra
Artikel Terkait