MANADO, iNews.id - Delapan pendaki termasuk balita tersesat saat perjalanan turun di Gunung Soputan yang berlokasi di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara, Minggu (25/9/2022) dini hari.
Basarnas Manado yang menerima laporan langsung menurunkan satu tim rescue untuk bergerak cepat karena ada balita yang ikut dalam pendakian.
Kepala Kantor Basarnas Manado Monce Brury mengatakan, awalnya menerima informasi ada delapan pendaki yang akan turun Gunung soputan melalui jalur Desa Tumaratas. Namun rupanya dalam perjalanan mereka malah tersesat.
"Setiba di Desa Tumaratas, tim langsung berkoordinasi dengan Kelompok Pelestarian Sumber Daya Alam (KPSDA) Desa Tumataras dan bergerak ke atas melalui jalur desa tersebut," kata Monce, Senin (26/9/2022).
Tim sepanjang jalan melaksanakan pencarian dengan berteriak agar para pendaki yang tersesat mendengarkan suara petugas penyelamat. Sampai menjelang subuh, tim SAR gabungan beristirahat sejenak di basecamp Elas Wongker.
"Pencarian dilanjutkan kembali dengan berjalan kaki dan menggunakan motor trail. Setelah pencarian, tim SAR gabungan menemukan mereka di pinggir jalan sedang beristirahat," ujar Monce.
Mengingat balita mengalami gejala hipotermia, tim SAR gabungan langsung mengevakuasinya menggunakan motor untuk segera dibawa turun agar mendapat penanganan medis dari tim rescue di lapangan.
"Semua korban dievakuasi dalam keadaan selamat. Terima kasih kepada tim SAR gabungan yang sudah menemukan 8 pendaki tersesat. Kami imbau kepada seluruh masyarakat yang akan mendaki gunung persiapkan fisik dan perbekalan. Apalagi ini ada balita sangat riskan apabila perbekalan tidak cukup dan memaksakan sampai ke puncak," ucapnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait