JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Massa demo dari elemen buruh yang telah berkumpul di Patung Kuda, Jakarta Pusat, terus melakukan aksi demonstrasi memprotes Undang-undang Nomor 6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja. Aksi protes yang berlangsung hingga pukul 20.10 WIB ini semakin memanas, bahkan beberapa massa membakar beton pembatas dan kawat berduri.
Dari pantauan langsung di lokasi, terlihat api berkobar di barrier yang telah dipasang. Hal ini juga menunjukkan ketegangan yang terus terjadi di antara massa buruh dan aparat keamanan.
Massa yang hadir terus menggelar orasinya, menyerukan untuk pembatalan dan pencabutan Omnibus Law yang baru-baru ini diundangkan. Tuntutan ini telah menjadi fokus utama aksi protes ini.
Aparat keamanan yang berjaga di seberang lokasi kejadian tidak tinggal diam. Mereka segera merespon dengan cepat, menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) guna memadamkan api yang berkobar di area tersebut.
Langkah ini diambil karena barrier yang terbakar terletak tepat di bawah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang vital bagi pejalan kaki.
Sebelumnya, massa buruh telah mendekati pembatas beton dan kawat berduri yang melintasi Jalan Medan Merdeka Barat, arah menuju gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
Mereka tidak hanya melakukan orasi, tetapi juga meruntuhkan beberapa bagian beton pembatas.
Dalam situasi yang semakin panas, beberapa anggota massa juga terlihat melempari aparat keamanan dengan botol.
Aksi protes ini terus menjadi sorotan dan mencerminkan dampak dari kebijakan Omnibus Law yang kontroversial.
Editor : Putra
Artikel Terkait