PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Sempat viral dimedia sosial, peristiwa pelemparan bus pemain sepakbola Perspa asal Kabupaten Pacitan, oleh sekelompok pemuda yang mengaku suporter, di sekitaran Kecamatan Balong, polisi telah tetapkan 7 tersangka.
7 pemuda yang ditetapkan tersangka oleh Satreskrim Polres Ponorogo, 2 diantara merupakan anak berhadapan dengan hukum (ABH). Mereka berhasil diamankan, setelah dilakukan penyelidikan.
"Kita sudah menetapkan 7 tersangka. Dimana 5 merupakan dewasa dan 2 lainnya masih dibawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo AKP Ryo Perdana.
Lanjutnya, Rio menambahkan bahwa penyerangan bus rombongan Perspa Pacitan itu, berawal dari pertandingan antara Persepon Ponorogo dengan Perspa Pacitan di Kabupaten Magetan pada Desember lalu. Hasil imbang, rupanya membuat beberapa oknum suporter dari Persepon kecewa, hingga berbuntut pada penyerangan bus tersebut.
"Kelompok yang menyerang ini, bukan dari Warok Mania. Tapi istilahnya hooligan atau kelompok suporter Persepon garis keras," terangnya.
Selain menetapkan tersangka, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk belasan batu yang disimpan di jok sepeda motor mereka.
"Kita dapati di dalam jok sepeda motor para tersangka ada batu-batu yang digunakan untuk menyerang bus," pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait