PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Hektaran tanaman padi, terserang hama wereng, seperti halnya yang terjadi di Kelurahan Bangunsari, Kota Ponorogo. Sedikitnya ada 8 hektar tanaman padi banyak yang mati.
Akibatnya tanaman padi usia 50 hingga 60 hari tersebut hanya dibiarkan begitu saja oleh para petani. Dimana mereka tidak bisa berbuat banyak untuk mengatasi hama wereng punggung coklat. Bahkan serangannya begitu cepat, dalam semalam satu kotak sawah, tanaman padinya langsung mati.
“Kejadian luar biasa. Serangannya sangat cepat, dalam waktu satu malam ini sudah habis terkena hama wereng,” kata Ahmad Subeki, salah satu petani.
Tidak hanya menyerang bagian daun, hama wereng juga makan akar dan batang tanaman. Akibatnya stok pangan juga berpengaruh, dampak dari banyak petani yang mengalami gagal panen.
“Ini ada yang bisa diatasi, ada yang tidak bisa. diatasi. Dibiarkan begitu saja, karena kalau dirawat biaya perawatannya atau pengobatannya bisa lebih besar daripada hasil panen,” terangnya.
Sementara itu, beberapa petani juga masih berusaha menanggulangi serangan hama wereng ini agar tidak semakin meluas, dengan melakukan penyemprotan.
“Ya memang ada yang sudah sembuh, tapi ya tetap penyemprotan dilaksanakan“ pungkas Farid Nurcholis, petani lainnya.
Serangan hama wereng ini dipicu karena faktor cuaca kemarau basah. Petani juga berharap pemerintah hadir dalam kondisi seperti.
Editor : Putra
Artikel Terkait
