PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Warga Desa Coper, Kecamatan Jetis, Ponorogo digegerkan dengan penemuan mayat mengapung disungai yang berbatasan antara Jetis dan Sambit ini. Belakangan mayat tersebut bernama Toini warga Desa Bangsalan, Kecamatan Sambit, yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Sehari sebelumnya, nenek berusia 77 tahun itu dilaporkan hilang. “Ini tadi ditemukan di tengah sungai Ngrayut,”’ujar Kapolsek Sambit, AKP Baderi.
Dia menjelaskan bahwa Polsek Sambit menerima laporan orang hilang dengan identitas korban Toini. Korban merupakan sebatang kara atau tinggal di rumah sendiri.
“Korban pikun. Sering menghilang atau pergi dari rumah tidak jelas tujuan, tetapi biasanya diantarkan pulang. Kemarin itu tidak terlihat pulang hingga seharian,” katanya.
Kepala Desa Coper melapor ke Polsek jika ada penemuan mayat di tengah aliran Sungai Ngrayut.
“Posisinya tengkurap dan mengapung tersangkut ranting. Diduga mayat tersebut adalah nenek Toini,” jelas AKP Baderi.
Setelah ada laporan, petugas langsung mengecek ke lokasi untuk memastikan penemuan mayat tersebut. Setelah dicek, memang benar seorang nenek bernama Toini yang sehari sebelumnya dilaporkan hilang.
“Kondisinya sudah meninggal dunia. Korban dalam kondisi melepuh dan lebam. Ditemukan di sungai dengan kedalaman 2 meter dan lebar 3meter,” pungkasnya.
Hasil olah tkp tidak ditemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban, pihak keluarga juga menerima kejadian tersebut adalah musibah jadi tidak dilakukan otopsi terhadap korban.
Editor : Putra