JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Sebagian orang terkadang kurang memperhatikan dan tidak mengetahui cara menyimpan daging kurban di kulkas agar tahan lama. Berikut tips dari Dosen Gizi dari Universitas Airlangga (Unair) Lailatul Muniroh.
Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas agar Tahan Lama
Menurut Lailatul salah satu penyebab daging kurban busuk adalah cara penyimpanan yang kurang tepat. Oleh karena itu, cara pertama setelah daging dipotong sebaiknya ditaruh di tempat yang bersih.
“Setelah pemotongan, segera tempatkan daging kurban dalam wadah yang bersih dan sesuai dengan ukuran potongan. Pastikan untuk memisahkan potongan daging yang berbeda agar mudah diatur dan diakses,” jelasnya dikutip dari laman resmi Unair.
Lanjutnya, kedua, kata Lailatul, daging yang dipotong juga harus dimasukkan ke dalam pendingin sesegera mungkin dengan suhu rendah. Sebaiknya, di suhu sekurang-kurangnya di bawah 4°C.
Langkah ketiga dengan mengemas daging kurban dalam bungkusan khusus freezer atau menggunakan kantong plastik kedap udara.
Penggunaan kemasan tahan bocor atau kantong plastik kedap udara akan mencegah kontaminasi silang dengan makanan lain. Kemudian sebaiknya pisahkan daging menjadi porsi kecil sesuai dengan kebutuhan untuk sekali memasak.
“Jika tidak berencana mengonsumsi seluruh daging kurban dalam waktu dekat, pertimbangkan untuk membekukan sebagian daging. Pastikan untuk memberi label pada setiap paket daging dengan tanggal pembekuan untuk memudahkan pengelolaan stok,” terang dosen FKM Unair ini.
Lailatul menjelaskan, pemisahan daging menjadi porsi kecil akan memudahkan pengambilan dan menghindari membekukan ulang. Selain itu, penggunaan daging juga dapat diprioritaskan pada daging yang sudah berada dalam penyimpanan lebih lama guna memastikan kesegarannya.
“Pastikan menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat penyimpanan daging. Bersihkan lemari es atau kulkas secara teratur dan hindari kontaminasi silang dengan makanan lainnya,”pungkasnya.
Editor : Putra