PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Mahalnya harga cabai di pasaran sejak beberapa pekan terakhir menjadi berkah tersendiri bagi petani cabai di Ponorogo. Dimana mereka mendapatkan untung berlimpah. Bahkan sekali panen, para petani bisa mendapat sekitar 90 kilogram cabai.
Hal ini seperti diungkapkan petani cabai yang ada di Desa Ronosentanan, Kecamatan Siman, Ponorogo. Saat ini, cabai dari petani dibeli tengkulak dengan harga tinggi, yakni antara Rp55 hingga Rp60 ribu per kilogramnya. Sementara tanaman cabai ditempat ini tumbuh subur dan berbuah banyak.
Tingginya harga cabai di pasar yang saat ini tembus hingga Rp90 ribu. Adapun beberapa hari lalu, dalam sekali panen di ladang seluas hampir satu hektar bisa memanen cabai sekitar 90 kilogram. Sedangkan proses panen cabai bisa dilakukan setiap lima hingga enam hari sekali.
“Untuk musim tahun ini mendapat berkah yang melimpah dengan tanaman yang bagus. Harga dari petani hampir Rp60 ribu per kilogram,”kata Muji Suryono, salah satu petani cabai.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Yateno, petani lainnya yang juga mengaku sangat senang dengan tingginya harga ini. Sebelumnya, cabai dibeli tengkulak biasanya tidak lebih dari Rp25 ribu per kilogramnya.
“Hari ini lumayan ada untung, soalnya cabai dari petani Rp60 sampai Rp62 ribu. Kalau biasanya cuma Rp30 sampai Rp25 ribu perkilogramnya,” pungkasnya.
Petani berharap harga cabai tetap stabil, sehingga mereka bisa merasakan mendapatkan keuntungan dari menanam cabai.
Editor : Dinar Putra