Resmi Dilantik Presiden Prabowo, Gus Miftah Disebut Keturunan Kiai Ageng Besari Ponorogo

PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Pendakwah yang dikenal punya gaya eksentrik, yang kerap tampil dengan kemeja adat jawa, blangkon, dan kacamata hitam, sekaligus pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji, Sleman Yogyakarta, Gus Miftah resmi dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden di Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Pada pelantikannya tersebut oleh Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, juga dilantik Ketua Mahkamah Agung, Penasihat Khusus, serta Staf Khusus Presiden.

Baca Juga

Viral Komika Aulia Rakhman Diduga Hina Nama Nabi Muhammad, Gus Miftah Murka: Saya Cari Dia !

Sebelumnya Gus Miftah jadi perbincangan usai dipanggil oleh Presiden Prabowo di rumah Kertajaya, namun ternyata tidak masuk dalam kabinet merah putih. Akan tetapi bersama dengan artis Raffi Ahmad dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden.

Seperti diketahui bahwa Gus Miftah menjadi pendakwah yang cukup terkenal. Bahkan ia juga disebut-sebut punya keturunan ke-9 dari kiai besar Ki Ageng Hasan Besari.

Kiai Ageng Muhammad Hasan Besari merupakan pendiri pesantren Gebang Tinatar atau Tegalsari. Pesantren ini berada di di Desa Tegalsari, Kecamatan Jetis, Ponorogo.

Baca Juga

Heboh Penampakan Sosok Misterius di Pengajian Gus Miftah

Presiden Prabowo juga melantik enam utusan khusus lainnya. Berikut adalah daftar utusan khusus yang dilantik:

Raffi Ahmad sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni

Zita Anjani sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata

Baca Juga

Bikin Heboh, Ungkapan Gus Miftah Tagih Janji Prabowo

H. Muhamad Mardiono sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan

H. Setiawan Ichlas sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan

H. Ahmad Ridha Sabana sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Ekonomi Kreatif dan Digital

Baca Juga

Sidang Skripsinya Disaksikan Ribuan Orang, Gus Miftah Pecahkan Rekor

Prof. Mari Elka Pangestu sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Perdagangan

Editor : Putra