PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Gus Miftah yang memiliki nama asli Miftah Maulana Habiburrahman masih saja menjadi sorotan masyarakat, setelah sebelumnya videonya viral yang disebut tidak sopan kepada salah satu penjual es teh disela-sela pengajiannnya.
Kini Gus Miftah juga telah menyatakan mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Tidak hanya soal penjual es teh, Gus Miftah juga disebut-sebut mengaku sebagai salah satu keturunan Kyai ternama asal Ponorogo, yaitu Ki Ageng Hasan Besari. Namun hal itu juga diragukan.
Kyai Syamsudin, ulama sekaligus Imam di masjid yang merupakan peninggalan Ki Ageng Hasan Besari yaitu Masjid Tegalsari, mengungkapkan bahwa ayah Miftah, Murodhi memang pernah berguru ke Tegalsari dan menjadi salah satu muridnya. Namun tidak berselang lama, kemudian bertransmigrasi ke Sumatera.
"Dulu Murodhi juga berguru kesini, sering ke rumah saya. Sebelum akhirnya ke Sumatera,"katanya.
Lanjutnya, Syamsudin menambahkan bahwa terkait apakah Gus Miftah merupakan keturunan Kyai Ageng Muhammad Besari, dirinya tidak mengetahui pasti. Akan tetapi yang jelas, Murodhi berasal dari Dukuh Bantengan, Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis.
"Saya tidak tahu, apakah di Bantengan ada keturunan Kyai Ageng atau tidak," pungkasnya.
Sebelumnya salah satu keturunan ke 8 Ki Ageng Hasan Besari, Raden Kunto juga meragukan akan silsilah bahwa Gus Miftah merupakan keturunan kyai besar asal Tegalsari Ponorogo tersebut. Dimana disalam catatat nasab tidak tertera nama Gus Miftah.
Editor : Putra