JAKARTA, iNews.id - Tim ekspedisi bawah laut dari Pusat Hidrografi TNI Angkatan Laut (Pushidosal) menemukan sejumlah fakta terbaru dari ekspedisi kedua yang dilakukan disekitar perairan atau laut Banda.
Kepala Pusat Hidrografi TNI Angkatan Laut Laksamana Muda Nurhidayat mengatakan bahwa, dalam ekspedisi di lautan yang cukup besar, pihaknya menemukan sejumlah gunung yang sangat besar.
"Kemarin kita di laut banda ekspedisi yang kedua ada menemukan 6 gunung dan tidak kecil. Kalau tinggi dari dasar laut sampai di puncaknya itu 3.400 gunung semeru itu 3.600," Kata Nurhidayat di Mako Pushidosal, Jakarta Utara, Jumat (26/8/2022).
Mendapat adanya temuan enam gunung besar tersebut. Tim ekspedisi Pushidosal kemudian langsung melaporkan hal ini kepada para peneliti dari semua akademisi yang tergabung.
"Mereka melihat bahwa gunung-gunung di selat manipa itu juga bagian dari kaldera yang dulu besar seperti anak krakatau itu meletus kemudian tinggal anak krakataunya saja," Ucap Nurhidayat.
Adapun dalam penemuan ini, Nurhidayat belum bisa memastikan apakah keenam gunung besar tersebut bisa dikatakan sebagai gunung yang aktif atau dalam kondisi yang berbahaya bagi lingkungan sekitar.
"Ini sama, di laut banda ini adanya belum meletus dan mudah-mudahan (gunung) ini tidak meletus dan tidak membahayakan masyarakat," Ucapnya.
Ditambahkan Nurhidayat, saat mengetahui ada enam gunung besar tersebut. Pihaknya juga langsung menginformasikan kepada sejumlah kementerian termasuk kepada masyarakat sekitar.
"Mulai dari Menhub, MenKKP, ESDM, Pariwisata, saya menghadap satu-satu untuk menyampaikan hal ini. Bahwa ada di dasar laut yang konturnya seperti ini, dasar laut itu dari permukaan itu disampaikan ada apanya," Ucapnya.
"Nah ini memang yang kita ini inginkan ada kolaborasi bersama seluruh peneliti di Indonesia ini dan kita laksanakan seminarnya di atas kapal di ambon. Sehingga masyarakat sana bisa ikut dan tahu," Sambungnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait