BOGOR, iNewsPonorogo.id - Paska switch off siaran TV analog, masyarakat memburu set top box (STB) di sejumlah toko elektronik di Kabupaten Bogor, hingga membuat stock menipis. Masyarakat kesulitan mendapatkan STB di toko elektronik karena suplai terbatas.
Padahal kebutuhan masyarakat terhadap STB meningkat di tengah kebijakan suntik mati siaran TV analog. Jimmy, pegawai salah satu toko elektronik di kawasan Pasar Dramaga, Kabupaten Bogor, mengungkapkan, pasokan STB dari agen ke tokonya menurun drastis per Jumat (4/11/2022) pagi.
"Tidak biasanya. Hari ini hanya dikasih beberapa. Padahal yang cari STB bisa sampai 50-an per hari sejak 2 November 2022," ujar Jimmy.
Saat ini, toko tempat Jimmy bekerja menjual STB impor produksi China Rp155.000 per unit. Toko elektronik lainnya di Pasar Dramaga masih menjual STB yang dibanderol Rp270.000. Itu pun tersisa satu unit.
Karina Susanti, seorang pembeli STB, mengaku membeli alat ini karena terpaksa. Dia berharap kebijakan ASO dibatalkan.
"Mau nggak mau ya harus beli, karena ini juga demi sumber informasi. Tapi kok dipaksa," katanya.
Hal senada juga dikeluhkan warga Bogor lainnya, Iin, yang sedang berbelanja STB di Pasar Dramaga. "Soalnya program TV yang kita suka nggak ada. Jadi harus ngikut pemerintah meski terpaksa," katanya.
artikel ini telah tayang di iNews.id dengan judul: https://www.inews.id/news/megapolitan/suntik-mati-tv-analog-set-top-box-di-bogor-langka
Editor : Putra
Artikel Terkait