PACITAN, iNewsPonorogo.id - Saat libur panjang Natal dan Tahun Baru, ada yang masih bingung mau berwisata kemana. Mungkin Pantai Pangasan, yang ada di Kabupaten Pacitan ini bisa menjadi pilihan.
Pantai berada di Dusun Batulapak, Desa Kalipelis, Kecamatan Kebonagung ini, bisa dibilang masih belum banyak yang tahu, meskipun keindahannya cukup luar biasa.
Sebagian besar orang tahunya jika di Pacitan ada beberapa wisata pantai yang sudah sangat terkenal, seperti Pantai Klayar maupun Watu Karung.
Bagi wisatawan yang hendak ke Pantai Pangasan, jarak yang bisa ditempuh dari pusat kota sekitar 30-40 menit. Rutenya, memang sedikit rumit dibandingkan dengan Pantai lain yang ada di Pacitan. Hanya ada satu jalur menuju Pantai Pangasan. Adalah via Jalan Lintas Selatan (JLS).
Perjalanan menuju kesana dari pusat kota Pacitan menuju JLS. Sampai di ruas Pasar Gayam, perjalanan berlanjut melalui Desa Klesem dan Desa Katipugal. Setibanya di pertigaan Pasar Jambon belok ke arah selatan menuju pantai.
Dari Pasar Jambon, tinggal sedikit rute yang akan dilalui. Sekitar 5 kilometer dari Pasar Jambon menuju Pantai Pangasan.
Satu-satunya tantangan adalah jalan masuk sejauh 500 meter. Ini karena turunan relatif ekstrem, serta terdapat tikungan tajam.
Wisatawan yang sudah sampai ke Pantai Pangasan semua akan terbayar dengan rute perjalanan yang relatif susah. Dimana pengunjung bakal disuguhkan dengan hampran sawah warga dan pepohonan yang rimbun menjadi pintu gerbang menuju Pantai Pangasan.
Sebuah pulau karang berbentuk pilar menjadi ciri khas Pantai Pangasan. Di sekitarnya terdapat bongkahan batu-batu besar. Terapat gubuk kecil di atas bongkahan batu tersebut bisa dijadikan spot berswafoto.
Kemudian ditambah deretan pohon pandan dan kelapa berdaun rindang menambah suasana asri tepi pantai.
Walaupun terhitung baru, fasilitas yang ada cukup lengkap. Mulai dari warung yang menjual makanan dan berbagai minuman, hingga berbagai fasilitas lain.
“Saya ingin membuktikan sendiri. Di medsos (media sosial) ramai, katanya Pantai Pangasan itu bagus,” Kata Miftania, salah satu pengunjung.
Sayangnya, menurut Miftania, akses yang perlu dibenahi lagi, agar wisatawan yang hendak kesini bisa lebih mudah.
“Over all pantainya bagus. Saya puas kesini sesuai ekpestasi. Tiket masuknya juga terjangkau, cuma Rp5 ribu,” terangnya.
Sementara, pengelola wisata Pantai Pangasan, Sarginen mengaku bahwa sudah agak ramai semenjak viral di media sosial. Jika akhir pekan , pengunjung bisa mencapai 750.
Mereka tidak sekedar berwisata, tetapi terkadang jika camping. Wisatawan dari luar kota, relatif cukup banyak juga.
“Ada yang dari Yogyakarta, Solo, Madiun, Ponorogo. Daya tariknya memang unik ini pantainya,” pungkasnya.
Editor : Dinar Putra
Artikel Terkait