PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Seorang siswi di SMK di Ponorogo berinisial CA (17) mengalami luka bakar dibagian mata dan wajahnya setelah terkena ledakan dari handphone miliknya. Kejadian tersebut pada saat mengikuti pembelajaran disekolah.
Ledakan hanphone ini berawal, saat korban mau menghidupkan handphonenya yang mati. Setelah handphone itu menyala sesaat kemudian mati lagi. Sehingga oleh korban, handphone tersebut ditaruh di meja. Setelah handphone dipegang, tiba-tiba saja meledak.
Begitu handphone meledak Korban pun langsung melempar itu ke bawah bangku. Api bisa dipadamkan, setelah disiram oleh air. Korban yang mengalami luka di mata itu, langsung dilarikan ke RSUD dr. Harjono Ponorogo.
"Kejadiannya saat pelajaran pendidikan agama," kata Humas SMKN Slahung Agus Dwi Purnomo.
Diterangkan oleh Agus, bahwa handphone yang meledak itu merupakan milik CA. Saat pembelajaran memang diperbolehkan membawa alat komunikasi tersebut. Sehingga kalau ada materi atau tugas bisa cari referensi dengan menggunakan hanphone.
"Mayoritas siswa juga mempunyai handphone. Dimanfaatkan untuk mencari tugas atau materi di internet," katanya.
Sementara itu menurut Direktur RSUD dr. Harjono Ponorogo Yunus Mahatma mengungkapkan bahwa korban masuk ke rumah sakit keluhan utamanya penglihatan matanya kabur karena terkena luka bakar.
"Sesuai SOP, pasien ini masuk dalam kategori gawat darurat. Langsung ditangani oleh dokter," ungkap dr. Yunus Mahatma.
Setelah tadi pagi diperiksa, kondisi pasien bisa melihat, dimana itu berarti korneanya baik. Waktu masuk kondisi pasien kabur setengah buta, dan kondisinya sadar.
"Ini tadi bisa melihat, berarti korneanya baik," pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait