NISEL, iNewsPonorogo.id - Kasus perampokan sadis terjadi di Nias Selatan (Nisel), seorang perempuan berinisial LG (47) menjadi korban perampokan pada Jumat (1/9/2023), kemarin. Peristiwa tragis ini terjadi ketika LG dan keponakannya EL (10) sedang menjual Kapulaga di Pekan Hiliweto, Kecamatan Onohazumba, Kabupaten Nisel.
Kronologi kasus ini bermula saat LG tiba-tiba diserang oleh pelaku berinisial YH (29) dengan memukul dan wajah korban menggunakan sebatang kayu. Selain itu pelaku juga membawa kabur keponakan LG, berinisial EL, ke dalam hutan.
Setelah LG berhasil melarikan diri, hingga mengalami luka lantas dibawa ke rumah sakit. Sementara keponakannya, EL, yang dibawa kabur pelaku, akhirnya ditemukan setelah pencarian selama 2 hari oleh warga sekitar.
Menurut keterangan dari tante korban, Sabarhati Gulo, LG membawa uang sebesar Rp400.000 hasil penjualan Kapulaga saat peristiwa tersebut terjadi. Mereka berjalan di jalan setapak di ladang karet Desa Hiliweto, Kecamatan Onohazumba.
"LG yang sadar di ikuti pelaku, lantas mempersilakan YH untuk mendahului mereka. Namun, YH malah mengambil kayu dan memukuli LG serta meminta uang miliknya," kata Sabarhati, Senin (4/9/2023).
EL, yang menyaksikan aksi perampokan dan pemukulan ini, segera berteriak. Tindakan ini membuat pelaku panik, lalu membawa EL menjauh dari tempat kejadian.
Setelah pencarian selama 2 hari, EL akhirnya ditemukan warga tidak jauh dari rumah pelaku, meskipun ia mengalami luka pukulan di bagian kepala bagian belakang.
Kasat Reskrim Polres Nias Selatan, Freddy Siagian, mengonfirmasi peristiwa ini dan mengatakan bahwa pelaku, YH, telah ditangkap pada malam hari tanggal 1 September 2023 dan saat ini ditahan di Polsek Lolowau.
"Iya benar, pelaku YH sudah ditangkap, dan ditahan di Polsek Lolowau," pungkas Freddy.
Editor : Putra
Artikel Terkait