JAKARTA, iNewsPonorogo.id - Media sosial kembali dibuat ramai dengan video viral yang memperlihatkan seorang pendaki mengajak anaknya yang masih balita, naik Gunung Kerinci, yang dikenal sebagai gunung berapi tertinggi di Indonesia dengan ketinggian sekitar 3.805 meter di atas permukaan laut.
Sebuah video yang menampilkan seorang balita berjaket pink diajak mendaki gunung ini telah menjadi viral dan sorotan netizen.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang balita berjaket pink yang hendak digendong oleh seorang pria yang diduga sebagai orang tua balita tersebut. Suara seorang pendaki lain terdengar, menyapa dan menyebutkan bahwa anak itu masih berusia lima tahun.
"Ayo om semangat. Anak dua tahun naik Gunung Kerinci," ucap pengambil video.
Sementara itu, pria yang diduga sebagai ayah dari balita tersebut langsung menggendongnya dengan penuh semangat.
"Ayo digendong saja," katanya.
Video ini menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Beberapa netizen bertanya tentang aturan dan persyaratan mendaki gunung, sementara yang lain menghujat orang tua balita tersebut, bahkan menandai akun Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
Salah satu netizen dengan akun @bayua*** menyatakan, "Anak kecil dunianya main sama teman sebayanya, bukan naik gunung."
Sementara akun @papay_r**** berkomentar, "Biar apa bang... Merasa jago banget kayaknya."
Ada juga yang secara langsung menandai akun resmi KPAI dengan komentar mereka. "@kpai_official," tulis akun @uncil***.
Netizen lainnya, seperti akun @jeffre***, mengekspresikan keprihatinan dengan mengatakan, "Ya Allah kok tega banget sih anak usia segitu udah diajak naik gunung?"
Penting untuk diingat bahwa mendaki Gunung Kerinci bukanlah hal yang mudah. Akses menuju puncak Kerinci sangat menantang, dengan jurang dan cuaca cukup ekstrem.
Kontroversi ini mencerminkan perlunya kesadaran akan aturan dan persyaratan yang ketat dalam aktivitas mendaki gunung, terutama ketika melibatkan anak-anak.
Editor : Putra
Artikel Terkait