PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Komisi Pemilihan Umum Kabuoaten Ponorogo telah mempersiapkan gudang atau tempat penyimpanan logistik yang akan digunakan untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Lokasi yang dipilih KPU Ponorogo, adalah gudang milik Badan Urusan Logistik (Bulog). Dimana hal ini dilakukan karena kantor KPU yang terletak di Jalan Soekarno Hatta tidak memiliki ruang yang cukup untuk menampung semua logistik yang dibutuhkan.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya saat ada pemilihan umum, KPU Ponorogo bisanya menggunakan gedung tua bekas pabrik mori yang ada di Kecamatan Babadan.
"Kami menyewa gudang Bulog yang di Babadan. Beda dengan sebelumnya yang menyewa di pabrik mori." kata Munajat Ketua KPU Ponorogo.
Lanjutnya, Munajat menambahkan bahwa penggunaan gudang Bulog ini KPU Ponorogo mengalokasikan dana sebesar Rp 600 juta untuk sewa selama dua tahun.
Keputusan ini juga diambil guna mempertimbangkan keamanan dan kelancaran distribusi logistik Pemilu.
"Untuk dua tahun, kita pilih Bulog karena ketersediaan gudang yang representatif, serta mempertimbangkan keamanan logistik." terangnya.
Selain itu, keputusan untuk menyewa gudang selama dua tahun diambil karena Pemilu memiliki tahapan yang cukup panjang, baik sebelum maupun setelah hari pemungutan suara.
“Karena tahapannya panjang baik pra hingga pasca, jadi kita sewa selama dua tahun."jelasnya.
Munajat juga menekankan bahwa memilih Gudang Bulog yang dipilih juga karena tidak bercampur dengan kegiatan lain, sehingga dianggap lebih aman untuk digunakan sebagai tempat penyimpanan dan distribusi logistik Pemilu.
Selain itu, keputusan ini juga mempertimbangkan faktor cuaca, mengingat musim hujan diprediksi akan segera tiba.
“Keamanan juga tidak rawan bencana hujan dan banjir. Karena kondisi Desember hingga Februari prediksinya kan musim penghujan,” pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait