Diharapkan, lanjut Rahmad pemberian bantuan, pupuk phonska plus mengandung Zn, bisa berkontrubusi membangun kedaulatan pangan, dengan menciptakan hasil pertanian yang berkualitas.
"Desa Karangpatihan ini bisa jadi wujud nyata, perlunya gizi yang mumpuni untuk menciptakan generasi yang sehat," terangnya.
Desa Karangpatihan sempat viral karena disebut kampung idiot. Hal ini karena pada tahun 2008, ada sekitar 300 an warga yang menderita tuna grahita atau disabilitas intelektual. Sedang saat ini tahun 2024 hanya tinggal 98 warga.
Pengembangan dunia pertanian penting, karena hanya dengan pemenuhan gizi yang bagus, mampu memutus mata rantai tuna grahita.
"Dampak positifnya, dalam pengembangan pertanian dengan kuwalitas tanah yang bagus bisa menghasilkan produk pertanian yang baik dengan bantuan pupuk, sehingga berdampak pemenuhan gizi," pungkas Eko Mulyadi, Kepala Desa Karangpatihan.
Editor : Putra
Artikel Terkait