TULUNGAGUNG, iNews.id - Seorang pemuda di Tulungagung tega bertindak keji terhadap perempuan korban kecelakaan. Bukannya membawa korban ke rumah sakit, pelaku bernama Aris Dwi Bintoro tersebut justru membawa pulang korban BM (32) ke rumah, lalu memperkosanya.
Keesokan harinya, korban tetap dibiarkan terkapar di dalam kamar, hingga akhirnya ditolong keluarga pelaku dengan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun, setelah 20 jam perawatan, korban meninggal dunia.
Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Muhammad Ansori mengatakan, kasus pemerkosaan itu bermula saat pelaku dan korban bertemu di sebuah tempat karaoke di wilayah Rejotangan, Tulungagung, Senin (15/8/2022) dini hari. Keduanya menenggak minuman keras hingga mabuk.
Setelah itu, korban dan pelaku keluar kota untuk mencari kopi dan makan. Nahas, saat berboncengan, keduanya mengalami kecelakaan, hingga menyebabkan korban jatuh dan pingsan.
"Dalam kondisi sekarat, korban tidak dibawa ke rumah sakit untuk dirawat, tetapi malah dibawa ke rumah pelaku," katanya, Jumat (19/8/2022).
Di rumah pelaku inilah korban dimasukkan ke dalam kamar dan diperkosa. Setelah itu, pelaku tertidur hingga pagi hari. Begitu bangun, pelaku tetap tidak membawa korban ke rumah sakit. Dia justru keluar untuk pergi ke bengkel membetulkan motornya yang rusak karena kecelakaan.
"Pelaku baru kembali sore hari pukul 16.00 WIB. Waktu itu korban sudah tidak ada ditempat. Sebab, oleh keluarga pelaku, dibawa ke rumah sakit," tuturnya.
Informasi dari dokter, korban mengalami pendarahan otak sehingga tidak sadarkan diri. Dia sempat mendapatkan perawatan selama 20 jam. "Keesokan harinya, Selasa, korban dinyatakan meninggal dunia," tuturnya.
Diketahui, perempuan pemandu lagu di Tulungagung diperkosa teman laki-lakinya dalam kondisi pingsan usai kecelakaan.
Editor : Putra