PONOROGO, inewsponorogo.id, - Sejumlah tanaman padi di Kabupaten Ponorogo terserang hama wereng. Seperti yang terlihat di Desa Ngabar, Kecamatan Siman, Ponorogo. Hal ini membuat petani merugi karena hasil panennya berkurang.
“Sudah sepuluh hari yang lalu, padi saya terserang wereng, akhirnya tidak bisa dipanen,” kata Sunyoto salah satu petani desa Ngabar.
Menurutnya, hama wereng membuat padi miliknya yang siap panen jadi mengering, bahkan tidak sedikit yang rusak.
“Sebagian sudah tidak bisa dipanen, karena kondisi tanamannya rusak parah,” imbuhnya.
Akibat diserang wereng, masih menurut Sunyoto, hasil panennya mengalami penurunan. Jika biasanya bisa menghasilkan 8 sampai 9 kuintal, kini tinggal sekitar 4 kuintal saja.
“Jelas merugi karena hasilnya tidak sesuai dan turun drastis hingga separo dari hasil panen biasanya,” jelasnya.
Nasib sama juga dialami oleh Wito, setelah diserang wereng, namun ia tetap berusaha untuk menyelamatkan padinya, dengan melakukan penyemprotan.
“Sudah saya semprot, namun tetap tidak membuahkan hasil yang maksimal,” ungkap Wito.
Guna memperkecil kerugian, para petani hanya bisa mengurangi biaya yang dikeluarkan disaat panen.
“Cuma mengurangi ongkos tenaga dan biaya pengeluaran lainnya,” pungkasnya.
Editor : Putra