PONOROGO, iNews.id - Viralnya film KKN di Desa Penari sejak tayang 30 April hingga masuk pertengahan Mei, berdampak pada membludaknya penonton disejumlah bioskop di berbagai kota, salah satunya di bioskop Cinepolis, Ponorogo. Bahkan setiap harinya, tiket untuk menonton film diadopsi dari cerita horror yang sempat trending di Twitter ditahun 2019, selalu ludes terjual.
Menurut pengakuan dari Asisten Cinema Manager Ponorogo Edi Siswanto mengatakan film yang disutradarai Awi Suryadi, sepekan sejak pemutaran perdana saja sudah tembus
lebih dari 11 ribu penonton di Cinepolis Ponorogo. Bahkan sampai saat ini angkanya terus bertambah, hingga 17 ribu lebih.
‘’Karena film ini cukup ditunggu-tunggu masyarakat yang telah membaca ceritanya sejak kemunculannya, jadi penontonnya sangat banyak,” ucap Edi.
Film KKN di Desa Penari mendapat apresiasi luar biasa dari Masyarakat Ponorogo (foto; iNews.id/Putra)
Dengan animo masyarakat Ponorogo yang cukup tinggi, Cinepolis Ponorogo membuka dua studio untuk menampung penonton dengan kapasitas 339 kursi. Dengan jadwal penayangan 10 sesi setiap harinya, mulai pagi hingga malam. Momentum tayangnya film tersebut menurut Edi sudah pas, karena bersamaan dengan libur panjang lebaran tahun ini.
‘’Apalagi lebaran tahun ini tidak ada pembatasan dari pemerintah,’’ imbuhnya.
Film yang berdurasi dua jam satu menit tersebut rencana akan berakhir tayang Selasa (17/5), namun dari sisi bioskop sendiri melihat antusias penonton bisa sampai akhir Mei prediksi Edi. Bahkan film Doctor Strange in the Multiverse of Madness garapan Marvel pun kalah dengan film tersebut.
“Bahkan kemungkinan juga akan tetap tayang awal Juni. Jadi untuk masyarakat yang selalu kehabisan tiket film KKN di Desa Penari masih bisa melihat sampai awal Juni,’’ jelasnya.
Bicara soal pendapatan yang diraup oleh Cinepolis Ponorogo bisa meningkat sampai tiga kali lipat dari sebelumnya. Peningkatan ini menjadi keuntungan yang tersendiri bgai bioskop, karena sudah dua tahun bertahan ditengah pendemi Covid-19 dan pembatasan dari pemerintah.
‘’Semoga kondisi terus membaik dan masyarakat bisa leluasa mencari hiburan yakni dengan melihat film,’’ pungkasnya.
Film KKN di Desa Penari, berawal dari cerita misteri akun Twitter yang bernama SimpleMan, menceritakan kisah nyata yang dialami oleh Widya dan Nur saat menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) disebuah desa di Jawa Timur yang kini masih menjadi misteri.
Film yang digarap oleh PT MD Picture pada 2019 tersebut sempat tertunda penayangannya. Rencana akan tayang pada 2020, namun pandemi Covid-19 masih cukup tinggi hingga diundur menjadi tahun ini.
Editor : Putra