Masih menurut Suparno, bahwa mengikuti festival Reog memang bukan menjadi tujuan, namun bagaimana kita bisa turut andil melestarikan kesenian asli Ponorogo ini berbagai daerah khususnya Jakarta.
“Ini bagian dari menyemangati para seniman yang ada di luar daerah, untuk bisa terus melestarikan kesenian Reog,” terangnya.
Selain itu groub Reog Bantarangin, selalu meregenerasi senimannya, sehingga para generasi muda juga bisa mengenal kesenian Reog Ponorogo.
“Setiap mengikuti festival kita selalu memilih para penari dan seniman muda. Selain lebih energik juga bagian dari mengenalkan pada mereka kesenian Reog Ponorogo,” pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait