Taman ini dibuka untuk umum. Namun sebelum memasuki taman, pengunjung akan diberikan pengarahan terlebih dahulu oleh pemandu taman agar mereka terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Di sana, pengunjung tidak diperbolehkan untuk menyentuh, merasakan, atau mencium apa pun. Meskipun begitu, beberapa laporan mengatakan, terkadang masih ada beberapa pengunjung yang pingsan karena tidak sengaja menghirup asap beracun saat mereka berjalan. Dalam menjaga taman ini, tukang kebun di sini memiliki protokol keselamatan kerjanya sendiri. Misalnya, mereka menggunakan setelan hazmat lengkap, masker wajah, dan sarung tangan.
Meskipun tanaman-tanaman dalam The Poison Garden dikenal mematikan, fakta mengatakan, tanaman-tanaman tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber penyembuhan yang hebat.
Contohnya, seperti tanaman yew yang dapat digunakan untuk pengobatan penyakit kanker payudara dan periwinkle yang dapat digunakan untuk menyembuhkan diare, keputihan, penyakit tenggorokan, dan lain-lain apabila diproses dengan benar. Di dalam taman itu tumbuh beberapa tanaman obat kelas A, B, dan C. Sebut saja tanaman opium poppy (kelas A), ganja (kelas B) dan catha edulis (kelas C ).
Editor : Putra
Artikel Terkait