PONOROGO, iNews.id - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Ponorogo sejak jumat malam hingga sabtu dini hari membuat sejumlah wilayah diterjang banjir, bahkan salah satu jembatan putus akibat luapan sungai.
“Jembatan yang putus menghubungkan dua desa yaitu Desa Ngrukem Kecamatan Mlarak dengan Desa Kemuning, Kecamatan Sambit akibat diterjang rumpun bambu yang terbawa arus,” kata Henry Indrawardana Kepala BPBD Ponorogo.
Lanjutnya, bahwa banjir sendiri mulai meluap sejak pukul 2 dini hari hingga subuh. selain jembatan ada enam rt yang terisolir akibat putusnya jembatan.
“Hujan meski intensitasnya sedang namun merata hingga hampir disemua wilayah di Ponorogo. Laporan sementara ada dua Kecamatan yang terdampak banjir,” imbuhnya.
Sebagian besar banjir diakibatkan oleh luapan air sungai karena banyaknya rumpun bambu yang menyumbat aliran sungai, sehingga air meluap.
“Selain jembatan yang putus, beberapa rumah juga terendam banjir, berikut lahan pertanian warga,” terang Bambang Mampriyono, Kepala Desa Ngrukem.
Sejumlah warga tampak membersihkan lumpur imbas luapan sungai desa setempat.
Editor : Putra
Artikel Terkait