Menemukan makanan
Hal pertama yang dibutuhkan Antonio yang membantunya agar terampil bertahan hidup adalah makanan. Dia bertumpu pada bantuan satwa liar setempat.
"Ada buah yang belum pernah saya lihat seumur hidup saya, tetapi saya mengamati bahwa dulu kawanan monyet memakannya," katanya.
"Jadi saya pikir jika monyet bisa memakannya, saya bisa mengkonsumsinya juga,” urainya.
Dia juga menemukan buah kakao beberapa kali, tetapi dia perlu menemukan lebih dari sekedar buah.
Dan jawabannya? "Telur-telur nandu," yang disediakan oleh "burung yang sering dijumpai di tengah hutan," jelasnya.
Burung yang tidak bisa terbang itu menyediakan "telur biru berukuran besar" yang kadang-kadang berhasil dia temukan.
"Telur adalah telur. Ini protein, saya membutuhkannya saat itu, jadi saya memakannya mentah-mentah,” tuturnya.
Menghindari predator mematikan
Tetapi meskipun dia menemukan cukup makanan untuk membuat dirinya (hampir) bertahan hidup dalam perjalanannya, dia juga perlu menghindari menjadi santapan makan siang bagi beberapa habitat terbesar Amazon.
"Setiap kali saya berhenti dan membangun tempat berlindung, saya melakukannya di atas bukit," jelasnya.
"Itu lantaran jaguar, buaya, dan anakonda sangat erat hubungannya dengan air, jadi saya tidak pernah berkemah di samping sumber air,” terangnya.
Antonio juga berhati-hati agar tidak berisik saat berjalan melewati hutan.
Editor : Putra
Artikel Terkait