PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Sejumlah jemaah haji dari Sub-kloter 44 hari ini mengumpulkan koper di kantor Kementrian Agama Ponorogo. Dimana para jemaah akan diberangkatkan pada esok hari 9 Juni 2024.
Selain di timbang sesuai dengan ketentuan, terlihat koper-koper para jemaah diberi tanda khusus dan unik. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan mengenali serta agar tidak tertukar dengan koper jemaah lain.
Terlihat beberapa koper ditandai dengan barang-barang yang unik, dari mulai mainan anak, slayer hingga boneka. Selain beda juga agar mudah terlihat.
“Sebenarnya tidak ada aturan atau ketentuan dari Kemenag, namun hal ini cuma sebagai penanda agar mudah dicari,” kata Jaini, salah satu jemaah haji asal Ponorogo.
Lanjutnya, bahwa jika koper tidak ditandai akan susah untuk dikenali, karena semua koper dibungkus dengan warna yang sama bagi jemaah Indonesia.
“Bungkus kopernya kan sama, yaitu warna merah putih. Punya saya tak kasih slayer dan kain berwarna hijau,” imbuhnya.
Kasie Penyelenggara Haji dan Umroh, Kantor Kemenag Ponorogo, Marjuni, menjelaskan bahwa persiapan mereka telah sesuai dengan jadwal yang telah disusun sebelumnya.
"Jemaah diharapkan besok (9/6/2023) tiba di Embarkasi Surabaya pada pukul 14.00. Maka hari ini pengumpulan koper dilakukan mulai pukul 8 pagi hingga setengah 11 karena terdapat 113 koper milik jemaah,” jelasnya.
Selain itu, terdapat inisiatif khusus dari jemaah yang berasal dari Kabupaten Ponorogo. Mereka menggunakan "slayer" atau penanda khusus pada kopernya agar dapat dengan mudah dikenali.
"Kami memperhatikan bahwa kloter 44 tidak hanya terdiri dari jemaah asal Kabupaten Ponorogo saja. Oleh karena itu, jemaah memiliki inisiatif untuk menggunakan slayer atau penanda khusus pada kopernya” pungkasnya.
Dengan persiapan yang telah matang, jemaah dari Sub-kloter 44 ini berharap dapat menjalankan ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan keberkahan di Tanah Suci.
Semoga Allah menerima semua amal ibadah yang mereka lakukan dan memberikan keselamatan serta kesehatan selama perjalanan hingga kembali ke tanah air.
Editor : Putra
Artikel Terkait
