“Harga gabah saat ini cukup tinggi, itu mungkin juga memicu harga beras juga naik," terangnya.
Naiknya harga beras saat ini lantas berdampak pada penurunan omzet setiap harinya karena daya beli masyarakat yang juga turun.
“Sebelumnya saya bisa menjual 1-2 ton beras per hari. Namun, dengan kenaikan harga beras seperti ini, cuma sekitar 5 kuintal per hari,” pungkasnya.
Kenaikan harga beras ini juga beriringan dengan harga gabah kering giling (GKG) yang juga naik., dimana harga gabah sudah mencapai lebih dari Rp7 ribu per kilogram.
Editor : Putra
Artikel Terkait