“Masalah nebang kayu. Saya nebang terus roboh menimpa pohon jatinya korban,” kata terduga pelaku, Ismono.
Sebenarnya, masih menurut Mono panggilan akrab Ismono, bahwa dirinya sudah minta ganti rugi ke pemborong, dan mau diganti rugi dengan harga beli, namun korban tetap tidak terima. Bahkan ia mau dipukul dengan batu oleh korban.
“Pokoknya nggak terima, yang mati aku atau kamu. Saya mau dihantam batu,” pungkasnya.
Seperti diketahui warga Desa Karangjoho digemparkan dengan tewasnya Ismu di pinggir sungai dengan luka dibagian kepala dan mengeluarkan darah.
Editor : Putra
Artikel Terkait