PAMEKASAN, iNews.id - Rumah Dinas Sekretaris Daerah (Sekda) Pamekasan Totok Suhartono di Jalan DI Ponegoro dikepung warga, Selasa (19/4/2022) malam. Mereka merupakan warga Desa Taraban, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.
Kedatangan para warga ini untuk menemui sekda terkait Pilkades Serentak 2022 yang akan digelar tanggal 23 April mendatang. Mereka meminta agar pemilihan tersebut ditunda.
Namun harapan warga untuk menemui sekda pupus. Sampai pukul 23.00 WIB, warga yang menunggu lama tak juga bertemu sekda hingga terpaksa dibubarkan polisi karena sudah larut malam.
Informasi dirangkum iNews, warga yang datang ini merupakan pendukung salah satu calon kepala desa. Kedatangan mereka bukan tanpa alasan karena didasarkan hasil gugatan salah satu calon kades yang dikabulkan PTUN Surabaya.
"Tujuan kami meminta pilkades ditunda karena hasil gugatan salah satu calon dimenangkan dan dikabulkan PTUN," ujar Riki Setiawan, seorang warga sekaligus pendukung calon kades di lokasi, Selasa (19/4/2022).
Mengetahui adanya massa tidak dikenal di depan rumah Sekda Pamekasan, polisi dibantu Brimob Polda Jatim serta anggota TNI langsung melakukan penjagaan.
Kabag Ops Polres Pamekasan Kompol Wahyudi mengatakan, massa yang datang tersebut memang dipaksa untuk segera meninggalkan lokasi karena aksi ini sebelumnya tidak ada pemberitahuan.
"Ini sudah jam 11 malam, makanya kami bubarkan dan minta mereka untuk pulang," katanya.
Editor : Putra
Artikel Terkait