LAHAT, iNews.id - Apes dialami Yogi, pengunjung tempat karaoke di sekitar Hotel Cendrawasih Lahat, Sumsel. Setelah babak belur dikeroyok sejumlah pria, dengan kondisi kepala luka parah datang polisi meletuskan senjata dan memborgol tangannya.
Peristiwa pengeroyokan ini terekam kamera pengawas atau CCTV sebuah toko. Atas kejadian ini polisi telah mengamankan empat dari lima pelaku yang berhasil teridentifikasi. Sementara satu anggota polisi juga diperiksa karena disebutkan salah prosedur ketika berada di lokasi kejadian.
Korban Yogi mengaku, selain dianiaya oleh sekelompok orang karena selilih paham, di lokasi karaoke tersebut dirinya sempat diborgol. Yogi mengaku mendengar suara letupan senjata api saat para pelaku mengeroyok dirinya. Para pelaku kemudian memasukkan korban ke dalam mobil dan mengantarkannya ke rumah sakit, lalu ditinggalkan dalam keadaan terluka dan tangan terborgol.
Kanit Pidum Polres Lahat, Ipti Rachmat Djakarta mengatakan, keberadaan satu anggota polisi di lokasi kejadian kebetulan sedang melintas dan berusaha melerai. Namun sayangnya, menurut Kanit Pidum, oknum anggota tersebut tidak melaporkan kejadian itu. "Senjata yang digunakannya dibawa tanpa prosedur yang benar, sehingga oknum ini menjalani pemeriksaan disiplin," katanya, Sabtu (11/6/2022).
Terhadap empat pelaku RR (21) AS (20) TA (21) dan RJ (20) diterapkan pasal 170 KUHP dengan ancaman paling lama lima tahun penjara.
Editor : Putra
Artikel Terkait