2. Sri Lanka
Dilansir dari Times of India, Jumat (22/07/2022), di tahun 2005, Sri Lanka mengajukan pinjaman kepada China sebesar US$8 miliar atau Rp. 114,400 triliun.
Dana tersebut Sri Lanka gunakan untuk pembangunan pelabuhan Hambantota. Sayangnya, proyek tersebut tidak memberikan efek baik bagi ekonomi Sri Lanka. Tak hanya itu saja, Pemerintah China juga meminta jatah ekspor produknya ke Sri Lanka dengan nilai US$3,5 miliar.
Kondisi ini menyebabkan Sri Lanka kini mengalami krisis ekonomi terbesar sejak negara tersebut merdeka. Negara ini telah mengajukan keringanan kepada China.
3. Nigeria
Nigeria saat membangun salah satu proyek infrastruktur harus utang kepada China. China kemudian mengisyaratkan untuk menggunakan bahan baku dan buruhnya impor dari China.
Nasib Nigeria berujung sama seperti negara lain yang terlilit utang dengan China, negara ini harus rela mengubah mata uangnya menjadi Yuan.
4. Kenya
Satu lagi negara yang diyakini terjerat hutang dengan China, yaitu Kenya. Hutang ini berhubungan dengan pembangunan proyek kereta api di negara tersebut.
Proyel ini menghubungkan Mombasa dengan Nairobi dengan dana pinjaman awal sebesar US$ 3,6 miliar dari Bank Exim China. Lalu, Kenya meminjam lagi sebesar US$ 1,5 miliar untuk perpanjangan proyek ke Naivasha.
Apabila Kenya tidak mampu membayar hutang tersebut, maka pelabuhan Mombasa yang menjadi aset paling berharga terancam diambil alih oleh China.
Demikian informasi mengenai 4 Negara Yang Disebut Masuk Jebakan Utang China. Semoga bermanfaat.
Editor : Dinar Putra