CILEGON, iNews.id - Warga Cilegon, Bantenmendapat intimidasi setelah mengunggah videokecelakaan tunggal di jalan rusak. Video itu viral di media sosial hingga membuat warga mendatangi kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Cilegon untuk meminta penjelasan.
Video itu merekam seorang pedagang sekoteng yang mengalami kecelakaan di salah satu jalan rusak yang berada di Kelurahan Ciwedus, Kota Cilegon.
Setelah unggahan itu viral di media sosial, dia mendapat intimidasi dari oknum tertentu dan membuat video yang berisi permintaan maaf terhadap Pemerintah Kota Cilegon.
Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Mi'raj mengunggah ulang video permintaan maaf tersebut dan mengecam tindakan intimidasi tersebut.
Menurut Isro, warga tersebut tidak memberikan pernyataan memojokkan pemerintah daerah terkait kecelakaan di jalan rusak itu.
Isro menyebut intimidasi itu merupakan tindakan otoriter yang membungkam aspirasi warga Cilegon.
"Ini kebutuhan pokok karena masyarakat sudah membayar pajak. Harusnya pemerintah memberikan fasilitas yang baik," kata Isro, Kamis (11/8/2022)
Isro mengatakan, DPRD Kota Cilegon akan bertemu dengan warga yang mengunggah video tersebut untuk meminta maaf atas intimidasi yang dialami.
Editor : Putra