GROBOGAN, iNews.id - Warga Desa Penganten Grobogan menggelar lomba menangkap bebekdengan mata tertutup. Keseruan lomba terjadi saat warga saling bertabrakan dan saling tangkap saat berusaha mengejar bebek yang dilepas di dalam arena lomba.
Bahkan tak luput peserta ibu-ibu ini menubruk terpal pembatas yang dipegangi oleh anak-anak dan panitia lomba. Lomba berhenti ketika salah satu peserta berhasil menangkap bebek. Peserta lomba dibagi menjadi tiga kelompok yakni kelompok ibu-ibu, bapak-bapak dan anak-anak.
Kusmanto, ketua panitia lomba tangkap bebek mengaku lega bisa menyelenggarakan dan meramaikan peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI. Karena selama pandemi, warga tidak bisa menggelar kegiatan lomba.
“Antusias warga membeludak untuk mengikuti berbagai lomba. Persyaratan untuk mengikuti lomba yakni peserta wajib ditutup matanya,” katanya, Minggu (21/8/2022).
Rumiyatun, salah satu peserta lomba mengaku puas bisa mengikuti lomba menangkap bebek, meski sering bertabrakan bahwa saling tubruk dengan peserta lainnya.
“Selama pandemi, saya bersama warga lainnya merasa terkurung dalam belenggu karena adanya penyebaran Covid-19. Setelah terbebas dari Covid-19, kami merasa lega dan bisa ikut merayakan Hari Kemerdekaan RI,” katanya.
Sementara bagi pemenang lomba mendapatkan hadiah menarik dari panitia lomba. Seusai lomba bebek yang tertangkap tersebut kemudian disimpan dan akan disembelih untuk dimakan bersama.
Editor : Putra