PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Buntut dari Kericuhan suporter tim futsal antar sekolah di Ponorogo, membuat pihak kepolisian menghentikan secara total event futsal yang diadakan oleh SMA Bakti Ponorogo ini.
“Event dihentikan sampai menunggu keputusan lebih lanjut. Sampai dinyatakan aman,” ujar Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia.
Lanjutnya. ia mengungkapkan bahwa kericuhan yang terjadi karena adanya miss komunikasi antara dua suporter futsal kedua belah pihak.
Masih menurut AKP Nikolas menambahkan hingga kini tidak ada yang diamankan, atas kejadian tersebut. Dimana ketika terjadi kericuhan pihak kepolisian melakukan upaya preventif.
Menurutnya, yang terlibat cukup banyak. Dilihat dari kendaraan yang ada di sekitar Gor Singodimedjo ada ratusan.
Ditanya untuk fasilitasi yang rusak, pihaknya masih melakukan inventaris apa saja yang rusak. “Sekarang masih kami lakukan perhitungan,” pungkasnya.
Sebelumnya, video berisi kericuhan suporter tim futsal antar sekolah di Ponorogo viral di media sosial.
Dalam video tampak ratusan orang berkerumun, terlibat adu mulut hingga kontak fisik. Informasi yang beredar, mereka adalah suporter tim futsal dari SMKN 1 Jenangan Ponorogo dan SMKN 1 Kebonsari Madiun.
Diduga peristiwa itu terjadi di area Gor Singodimedjo Ponorogo dan SMKN 1 Jenangan. Serta lalu dilanjut dengan mendatangi sekolah SMKN 1 Jenangan oleh suporter dari SMKN 1 Kebonsari.
Editor : Putra