Fakta Baru Kasus Pembuangan Bayi di Sungai Ponorogo, Ada Luka Benda Tumpul di Kepala

PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Pihak kepolisian terus bekerja keras guna mengungkap kasus penemuan bayi tenggelam di sungai Desa Karangan, Kecamatan Badegan, Ponorogo. Bahkan jasad bayi juga dilakukan autopsi okeh tim forensik Polda Jatim, hingga muncul adanya fakta mengejutkan. 

“Sudah dilakukan autopsi oleh tim forensik Polda Jatim, kurang lebih 2 jam di RSUD dr Harjono, Ponorogo,” kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Nikolas Bagas.

Baca Juga

MasyAllah! Bayi Mugil Selamat, Usai Bertahan dari Reruntuhan Bangunan Gaza

Lanjutnya, Nikolas menambahkan bahwa pada saat dilahirkan kondisi bayi perempuan dengan berat 1,6 kilogram dan panjang 44 centimeter, masih dalam kondisi hidup.

“Salah satu hasil autopsi, adanya luka pada tubuh bagian atas bayi. Kemungkinan dilukai dengan benda tumpul sebelum dibuang ke sungai,” terangnya. 

Selain itu, masih menurut Nikolas, menyebut jika bayi ini lahir sebelum mencapai usia kandungan 9 bulan. Jadi ada paksaan untuk dilahirkan.

Baca Juga

Ibu Buang Mayat Bayi Akhirnya Terungkap, Dibawa dengan Kantong Plastik

“Ada paksaan ketika dilahirkan. Semacam minum suatu obat agar bayi bisa keluar,” jelasnya.

Kemudian untuk terduga pelaku memang sudah diamankan, serta masih dalam pemeriksaan pemeriksaan intensif.

Seperti diketahui, senin sore kemarin warga digemparkan dengan penemuan seorok bayi yang ditemukan di sungai Desa Karangan, Kecamatan Badegan, Ponorogo. 

Baca Juga

Proses Pengembalian Bayi yang Tertukar Didalam Rumah Khusus

Saat ditemukan posisi bayi tenggelam dengan kedalaman 1 meter, serta tali pusar yang masih menempel di perut bayi.

Editor : Dinar Putra