Ini Isi Surat Wasiat Mahasiswi Unair Surabaya, Diduga Tewas Hirup Helium

SURABAYA, iNewsPonorogo.id - Sebuah peristiwa tragis menggegerkan Desa Tambak Oso, Kecamatan Waru, ketika seorang mahasiswi jurusan kedokteran hewan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya berinisial BC ditemukan tewas dalam sebuah mobil Honda Jazz. Kematian BC meninggalkan misteri, hingga ditemukan surat wasiat.

Kondisi jasad BC dengan kepala terbungkus plastik dan bagian lehernya terikat lakban. Selain itu, terdapat selang yang terhubung ke tabung di sampingnya. Ada dugaan BC tewas usai menghirup gas helium. Namun, apakah ini merupakan bunuh diri atau ada unsur pembunuhan.

Baca Juga

Dugaan Gas Air Mata Kadaluarsa Dalam Tragedi Kanjuruhan, ini Pendapat Pakar

Selain itu BC juga meninggalkan dua lembar surat wasiat, yang ditujukan kepada teman dan keluarga korban. Di surat tersebut berisi rasa terima kasih atas pengasuhan dan perhatian ibu selama hidupnya, sekaligus permintaan maaf karena BC merasa tidak mampu membuat ibunya bangga dan bahagia.

Kemudian surat kepada kedua saudaranya penuh harapan, agar mereka tetap kuat dan menjauh dari takdir yang sama seperti dirinya, sambil menyampaikan cinta yang mendalam kepada mereka. Lalu surat kepada temannya berisikan ucapan terima kasih karena telah membuka mata BC terhadap realitas dunia, meski BC mengakui ketidakmampuannya untuk menghadapinya.

Pihak kepolisian, belum bisa memastikan apakah kematian BC akibat bunuh diri atau pembunuhan. Penyelidikan masih berlangsung, dan hasil autopsi diharapkan memberikan petunjuk lebih lanjut. 

Dugaan sementara adalah bahwa BC mungkin meninggal karena menghirup gas helium dan mengalami kegagalan pernapasan, mengingat kondisi kepala yang terbungkus plastik dengan kuat.

Editor : Dinar Putra