PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang melanda Kecamatan Ngebel, Ponorogo mengakibatkan berbagai pohon tumbang tersebar di 4 desa di wilayah bagian timur tersebut. Salah satunya terjadi di Desa Wagir Lor. Dimana sebuah pohon pule berusia ratusan tahun menimpa bangunan warung milik Gading (35). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, meski atap dan dinding warung mengalami kerusakan cukup parah.
“Saat kejadian, pemilik telah menutup warungnya dikarenakan listrik padam, sehingga tidak ada orang yang berada di dalam warung,” kata Supriyanto, warga setempat.
Kejadian yang sama juga menimpa rumah Hartini (60) mengalami rusak parah pada bagian atap dan tembok, akibat tertimpa pohon durian setinggi sekitar 10 meter.
“Alhamdulillah berhasil menyelamatkan diri dari bahaya tersebut,” ungkap Raditya Saputra, anak Hartini.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo mencatat sedikitnya 7 titik kejadian akibat cuaca ekstrem di Kecamatan Ngebel, diantara ada di Desa Talun lalu Desa Sahang, Desa Gondowido, serta beberapa wilayah lain.
Hadi Susanto, koordinator TRC BPBD Ponorogo, menjelaskan bahwa peningkatan curah hujan belakangan ini terjadi di sejumlah wilayah di Ponorogo, terutama di bagian timur dan selatan.
“Jika merujuk ke BMKG maka akhir-akhir ini sering terjadi cuaca ekstrem. Warga masyarakat diminta untuk selalu waspada,” pungkasnya.
BPBD Ponorogo menghimbau warga untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan bencana alam.
Editor : Putra