Kakek Mualaf Ini Rela Jalan Kaki 2 Jam demi Belajar Baca Alquran di Pedalaman Mentawai

MENTAWAI, iNewsPonorogo.id - Kisah seorang kakek yang baru memeluk Islam berjalan dengan kaku selama 2 jam demi belajar membaca Alquran di Pedalaman Mentai menjadi viral di media sosial. Kakek tersebut adalah Mbah Muhammad Sendok, yang berusia 67 tahun.

Kisah Mbah Muhammad Sendok ini dibagikan oleh lembaga yang mengajarkan baca Alquran langsung melalui akun Instagramnya @ibbqid. Diketahui bahwa Mbah Muhammad menjadi mualaf setelah hari raya Idul Fitri.

Baca Juga

Merasa Tenang Dengar Sholawat, Sri Ratna Gadis asal Mempawah Kalbar Putuskan Syahadat jadi Mualaf 

Mbah ini berasal dari Mentawai dan sehari-harinya bekerja sebagai dukun yang dipercaya oleh masyarakat sekitar.

"Dengan rahmat Allah, Mbah hadir untuk mengikuti pelatihan membaca Alquran di masjid Al Eman Ugai pada tanggal 30 Mei 2023," demikian keterangan dalam unggahan tersebut.

Disebutkan bahwa jarak antara rumah Mbah dengan lokasi pelatihan Indonesia Bisa Baca Quran sekitar 10 Km. Untuk mencapai tempat tersebut, Mbah Muhammad berjalan kaki sendirian selama kurang lebih 1 sampai 2 jam. 

Baca Juga

Kisah Nur Jasinta, Gadis Cantik Pembenci Islam Memutuskan Masuk Islam usai Mimpi Menakjubkan

Kondisi jalan yang berlumpur membuatnya tidak dapat menggunakan kendaraan bermotor, tetapi ia tiba di masjid sebelum hari pelatihan.

"Subhanallah, semangatnya luar biasa. Mbah rela berjalan dan menginap di rumah tetangga masjid agar bisa mengikuti program @ibbqid pada hari berikutnya," ujar seorang netizen.

Unggahan ini mendapatkan berbagai komentar positif dari netizen, yang mendoakan agar Mbah Muhammad selalu dalam keadaan sehat.

Baca Juga

Kisah Anastasia Bule Cantik asal Ukraina Putuskan Mualaf usai Islam Bisa Jawab Semua Pertanyaannya

"Masya Allah... sungguh mulia," ujar salah satu netizen.

"Semoga Allah selalu menjaga Mbah dalam segala keadaan, amiin," tambah netizen lainnya.

"Sungguh menginspirasi. Saya yang muslim sejak lahir pun belum tentu memiliki semangat belajar seperti beliau. Semoga Allah senantiasa melindungi beliau, baik di dunia maupun di akhirat. Amiin," tulis netizen lainnya.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta