get app
inews
Aa Read Next : Viral! Pemotor Pilih Pikul Motornya Lewati Jalan Dicor, Netizen: Gak Bahaya Ta

Hati-hati! Jalan Provinsi Blora-Purwodadi Rusak Parah

Rabu, 23 Maret 2022 | 08:14 WIB
header img
Kondisi jalan provinsi Blora-Purwodadi di wilayah Kecamatan Ngawen menuju Kecamatan Kunduran, Blora rusak parah. (iNewsTV/Heri Purnomo)

BLORA, inews.id, - Pengendara harus lebih waspada dan hati-hati saat melintasi jalan provinsi Blora-Purwodadi. Pasalnya, jalan di wilayah Kecamatan Ngawen menuju Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blorarusak parah

Hingga saat ini jalan tersebut masih belum dilakukan perbaikan. Apalagi musim penghujan seperti ini jalan mulai berlubang dan digenangi air.
 

Para pengguna kendaraan terutama pengemudisepeda motor harus berhati -hati karena sering terjadi kecelakaan, dan terpeleset.

"Capek mas, karena saya lewat bisa 2-3 kali bolak balik. Truk-truk besar sekarang lewat jalan sini. Harus hati-hati banyak lubangnya, bisa merusak motor," kata Ikhsan, warga Desa Sarimulyo yang kesehariannya berdagang di Pasar Ngawen,
 

Dia mengatakan terkadang harus memutar lewat jalan Japah, jalan kecil yang tembus ke Pasar Ngawen. Apalagi, lanjut dia, setiap hari jika hujan pasti merayap.

"Tolong, segera diperbaiki, karena ini jalan lintas Semarang - Surabaya (alternatif), karena bisa jadi ekonomi masyarakat ngawen Blora. Apalagi menjelang Ramadan," katanya.
 

Keluhan juga disampaikan Jupri, warga Kelurahan Ngawen, yang memiliki showroom sepeda motor di tepi jalan raya. Dia mengaku kalau hujan becek, begitu terang debunya luar biasa.
 

"Parah sekali, kalau hujan becek dan berlubang. Kalaupun nggak hujan setengah hari debunya luar biasa, pagi dilap dua jam sudah berdebu," ujarnya. 

Menurut dia, sebelumnya juga pernah ada kendaraan yang dongkrok (macet) lantaran terperosok jalan berlubang. Dia mengatakan semua arus dari Semarang melewati jalan yang merupakan jalur satu-satunya. 

"Pak gubernur minta tolong jalan ini segera diperbaiki diperhatikan, untuk yang tikungan ini banyak kendaraan besar yang 'ngesot' (merambat) kalau nggak di cor pasti kaya gini terus," katanya.

Kerusakan jalan diperparah oleh banyaknya kendaraan besar yang melintas. Sehingga konstruksi jalan tidak mampu menahan beban yang cukup berat, apalagi belum pernah ada pemeliharaan pada jalan tersebut.

Para pengguna jalan berharap Pemprov Jateng, segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut, karena kerap terjadi kecelakaan.

Editor : Dinar Putra

Follow Berita iNews Ponorogo di Google News
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut