Cobain Kelezatan Kuliner Unik Pecel Lodho Khas Ponorogo, Ini Tempatnya
PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Kabupaten Ponorogo memang kaya akan wisata kuliner khas, salah satunya nasi pecel. Menu makanan Pecel biasanya disajikan dengan sayuran dan sambal kacang, namun berbeda yang ada di Warung Juanda “Cinta Buk Tin” yang ada di Kelurahan Tonatan, Kabupaten Ponorogo.
Unik Nasi Pecel di warung Juanda ini disajikan dengan kuah Lodho lengkap dengan ayamnya. Perpaduan kuah ayam lodho yang gurih pedas dengan bumbu kacang pedas pada pecel menambah kelezatan masakan khas ini.
"Rasanya enak. Lodho biasanya kan tidak dipadukan dengan nasi pecel, kalau di sini disajikan jadi satu menu," kata Aning Arining, salah satu pembeli.
Meski menggunakan ayam kampung, namun masih menurut Aning bahwa daging ayamnya cukup lembut dan mudah untuk disuwir. Selain itu, kuah Lodho nya juga samgat terasa bumbunya. Penyajiannya semakin istimewa karena di atas alas daun jati.

“Kuahnya juga lezat, jadinya sering makan disini. Ayamnya tidak alot, lembut,” tambahnya.
Pemilik warung, Ribut Yudiono, mengungkapkan awal mula punya ide memadukan ayam lodho dengan nasi pecel. Dimana banyak pelanggan yang datang pagi, jadi kurang cocok kalau untuk menikmati ayam lodho, akhirnya Ia membuat menu baru yakni nasi pecel.
Banyak yang suka menu nasi pecelnya juga, sehingga Ribut mencoba untuk mengkolaborasikan kedua menu Tersebut. Eksperimen ini ternyata mendapat sambutan penikmat kuliner cukup luar biasa.
“Saya memang sengaja memadukan nasi pecel ini dengan ayam lodho. Ternyata sambutan baik dari para pelanggan,” ungkap Ribut.
Setiap harinya hampir seratus potong ayam selalu habis dipesan pembeli. Harga menu pecel ayam lodho, mulai dari Rp20 ribu hingga Rp30 ribu tergantung besar kecilnya potongan.
“Lumayan banyak yang suka. Ini juga bagian menambah khasanah kuliner di Ponorogo,”pungkasnya.
Selain aneka menu disajikan, tidak hanya Pecel Ayam Lodho, juga banyak menu lainnya. Meski berada di tengah kota, nuansa pedesaan kental di warung ini. Betuk warung yang menganut rumah Jawa klasik yaitu joglo. Sehingga menambah daya tarik tersendiri.
Editor : Putra