Plt Bupati Ponorogo Lisdyarita Singgung Hafalan Pancasila di Hari Guru
PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Berbagai tantangan yang dihadapi guru atau pendidik memang cukup berat di era saat ini. Namun tidak sedikit para pendidik punya semangat yang tinggi dan bisa melalui tantangan.
“Menjadi garda terdepat menuju generasi Emas 2045, peran guru semakin berat setiap tahunnya,” kata Plt Bupati Ponorogo, Lisdyarita dimomen Hari Guru Nasional.
Lanjutnya, Lisdyarita menambahkan bahwa, apa yang jadi tantangan guru semakin besar tahun ke tahun. Pahlawan tanpa tanda jasa sebutan guru ini, harus mampu menjadi panutan.
Lisdyarita mencontohkan bahwa saat ini banyak anak yang lupa teks Pancasila yang menjadi dasar negara. Selain itu juga, upacara rutin yang kini sudah sangat jarang dilakukan oleh sejumlah sekolah.
“Saya kadang mutar ke sekolah tanya siswa tentang pancasila, mereka tidak hapal. Upacara saya minta untuk dilakukan secara rutin kembali,” terangnya.
Kemudian ditanya tentang kesejahteraan guru mengklaim terus memperjuangkan kesejahteraan guru di Ponorogo. Diantaranya membuka lowongan pegawai pemerintah perjanjian kerja (PPPK) beberapa waktu lalu.
Selain itu Pemkab juga berupaya menambahkan insentif. Akan tetapi, adanya pemangkasan transfer keuangan daerah (TKD) 2026 mendatang diakuinya menjadi kendala guna terealiasikan.
“Semoga di 2027 nanti kami bisa menambah kesejahteraan guru, ini terus menjadi perhatian kami bahkan menjadi pembahasan tersendiri,” pungkasnya.
Hari Guru tidak sekadar seremonial semata. Perihal transformasi turut dilakukan guru dalam menularlarkan pengetahuan. Mulai penggunaan teknologi hingga upgrade skill dalam mengajar.
Editor : Putra