get app
inews
Aa Text
Read Next : Nikmati Kelezatan Sate Kambing Termurah, Seporsi Cuma Rp8 Ribu dan Gule Rp5 Ribu

Kambing di Situbondo Mati Mendadak, Badan Lemas Mulut Berlendir

Sabtu, 04 Juni 2022 | 11:54 WIB
header img
Penampakan kambing yang mati mendadak di Situbondo. (Foto: iNews.id/Riski Amirul Ahmad).

SITUBONDO, iNews.id - Sepuluh ekor kambing di Situbondo mati mendadak. Hewan ternak milik warga Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo itu lemas dengan kondisi perut buncit dan mengeluarkan lendir dari mulut hingga akhirnya mati

Ketua RT setempat, Wagianto mengatakan, semula tidak ada masalah dengan kambing-kambing tersebut. Semuanya dalam kondisi sehat. Namun, tiba-tiba ke-10 kambing tersebut lemas dan mati di hari yang sama.

"Bingung juga, kok tiba-tiba mati. Padahal, tidak ada gejala apa-apa," ujarnya, Sabtu (4/6/2022). 

Plt Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Situbondo, Kholil, membenarkan perisita kematian 10 ekor kambing milik warga tersebut. Pihaknya juga telah menutunkan tenaga medis untuk memeriksa kambing-kambing tersebut.

Hasilnya, kambing itu mati karena diberi pakan yang salah oleh pemiliknya. "Setelah kami periksa, kambing itu mati karena diberi pakan kangkung. Kangkung itu mengandung banyak air. Tidak baik untuk hewan seperti kambing. Sebab, bisa menyebabkan kembung," ujarnya.

Kondisi perut kembung itulah kata Kholil yang mendorong organ paru-paru, sehingga kambing kesulitan bernapas dan mati. "Jadi, matinya bukan karena penyakit mulut dan kuku (PMK), seperti wabah yang saat ini terjadi, ujarnya. 

Kholil menyampaikan, hingga sampai saat ini pihaknya belum menemukan kasus PMK di Kabupaten Situbondo. Meski begitu, pencegahan penularan PMK terus dilakukan, di antaranya melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah kandang ternak.
 

 

Editor : Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut