Sementara itu Miskun Ketua Kelompok Tani Gayuh Makmur desa Wagir Kidul Pulung mengungkapkan bahwa kesempatan ini adalah momen yang sangat ditunggu-tunggu karena selama ini petani kopi di Ponorogo khususnya desa Wagir Kidul sangat minim pengetahuan tentang cara perawatan dan pemeliharaan pohon kopi.
"Ini menjadi semangat tersendiri bagi kami kelompok tani Gayuh Makmur untuk menghasilkan kopi yang sesuai standar dan meningkatkan kapasitas produksi," Ungkapnya.
Masih menurut Miskun, menambahkan saat ini Kelompok Tani Gayuh Makmur mengelola lahan perkebunan kopi seluas kurang lebih 30Ha dan terus berkembang.
Pengiat Kopi Ponorogo, Gaguk Hermanto yang turut serta dalam pelatihan menyambut baik acara-acara seperti ini yang bertujuan mencerdaskan dan menambah pengetahuan petani kopi di Ponorogo.
“Saya berharap program ini segera dilakukan di tempat lain yang juga sebagai daerah penghasil kopi,” pungkasnya.
Pada kesempatan hadir Dinas Pertanian Ponorogo, dengan memberikan bantuan benih Kopi Arabika Komasti dan langsung dilakukan pembenihan di lokasi.
Editor : Putra
Artikel Terkait
