Bambang juga mengatakan, harimau tersebut dalam keadaan sakit diare. Sehingga membuat tubuhnya menyusut, terlihat kurus seperti kurang perawatan. Namun faktanya, kata dia, tidak seperti video yang belakangan ini viral di media sosial (medsos).
Sementara itu jumlah populasi harimau sendiri di Taman Margasatwa Ragunan, lanjut dia, cukup banyak dan dalam perawatan baik. Khususnya dalam memberi makan yang terhadap hewan-hewan di Ragunan, seperti harimau.
"Jadi kami perlu tegaskan, harimau yang viral itu dalam keadaan sakit diare. Maka dari itu tubuhnya kurus kan, karen diare. Kini dalam masa pengawasan dan perawatan dari medis," pungkasnya.
artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul: Viral Harimau di Taman Margasatwa Ragunan Terlihat Kurus dan Sempoyongan, Ini Faktanya!
Editor : Putra
Artikel Terkait
