Kemudian pembuatan video tersebut, sekedar untuk konsumsi pribadi, serta di internal teman-teman pengajian dan tidak ada niat untuk disebarluaskan.
“Isinya pun dalam pemahaman kami tidak ada provokasi karena kami tidak punya latar belakang dari garis keras atau melawan negara, atau lainnya, yang sifatnya radikal, karena latar belakang kami bukan di situ,” terangnya.
Kemudian Ujang bersama 3 temannya juga sudah melakukan silaturahmi, dan memberikan penjelasan kepada TNI dan Polri terkait isi video tersebut, serta telah menyerahkan senapan angin ke Kodim 0607.
“Sekali lagi saya mohon maaf atas video tersebut apabila ada hal-hal yang kurang berkenan di masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
Editor : Putra
Artikel Terkait